Kopi Darat dan Rolling City

Abis liat teman aktif ngeblog jadi pengen nulis lagi, hahahaha.. Ga kreatif yak.. Ini ceritanya nyoba nulis apa aja yg bisa ditulis.. Sekalian aktifin fitur autopost blog ke facebook. Jadi tiap nulis blog otomatis update status juga di facebook.


Kenapa Kopdar? Kenapa Rolling City?

Salah satu aktifitas yang saya suka adalah ngumpul bareng teman-teman sehobi. Salah satunya ya hobi sepeda motor. Sebenarnya kegiatan aktivitas semacam ini bukan hal baru bagi saya. Saya mulai aktif kumpul dengan teman hobi motor sudah dari tahun 2005. Artinya sudah menginjak tahun ke 11 menjalani hobi saya yang satu ini. Kopdar atau panjangnya Kopi Darat adalah istilah yang dulu biasa dipakai teman teman komunikasi via udara/radio untuk bertemu didarat/bertatap muka. Kopdar di komunitas ataupun klub motor adalah salah satu rutinitas yang bisa dibilang wajib untuk menandakan bahwa kita masih eksis atau peduli terhadap komunitas tersebut. Entah sekedar ketemu sebentar maupun sampai acara rapat rapat yang selalu membosankan.


Kopdar disini saya pakai sebagai pelepas penat dikala satu minggu penuh menjalani rutinitas pekerjaan di kantor. Daripada melepas capek di tempat hiburan siang malam yang pastinya lebih banyak negatifnya, menurut saya lebih baik dituangkan dengan kumpul bareng teman dengan melakukan kegiatan positif, ya paling tidak ga negatif lah. Saat ini saya aktif ikut komunitas klub motor CBR di Palangka Raya. Klub motor ini masih berada dibawah bendera CBR Club Indonesia yang kepengurusan pusatnya ada di Jakarta. Walaupun disini saya terasa tua, karena teman teman kebanyakan masih kuliah bahkan masih usia sekolah, tapi komunikasi masih bisa nyambung. Menurut saya dengan komunikasi bareng anak muda, saya tetep bisa menjaga pikiran muda saya (baca: idealis) agar tidak cepat hilang..


Trus kenapa Rolling City? Rolling City adalah salah satu rangkaian dalam kegiatan Kopi Darat yang banyak ditunggu tunggu anggota komunitas maupun klub motor. Bukan karena setelah Rolling City bisa langsung pulang ya, tapi karena puncak kepuasan penghobi motor adalah saat kita mengendarainya. Akan lebih menyenangkan lagi saat mengendarainya rame rame beserta teman teman sehobi motor. Putar putar kota, melihat aktivitas kota sembari promosi safety riding dijalan, gimana berkendara santun dijalan, memakai aparel kamanan berkendara seperti helm, sarung tangan, sepatu, celana panjang, dll. Bisa menunjukkan bukan berarti group riding selalu menyalahi aturan dijalan.


Rolling City biasa disebut touring kecil atau pendek, karena memang kegiatannya dilakukan didalam kota, makanya disebut city. Dari kegiatan rolling city ini juga kita bisa belajar mengenai grup riding sebelum ikut group touring jarak jauh. Gimana menjaga emosi dijalan, stabil pada batas kecepatan aman dalam kota, menghargai maupun toleransi terhadap pengguna jalan lain sewaktu ikut grup riding. Karena menurut saya grup riding itu susah susah gampang. Karena kita wajib ikut komando pengendara didepan. Kebetulan kemaren malam kita kopi darat di segitiga bundaran besar kemudian dilanjutkan acara rolling city sampai arah bandara yang jaraknya lebih dari 10km pastinya.. Rolling city terjauh sampai saat ini selama saya ngikut kopdar di klub ini. Hahahaha..


Untuk posting blog kali ini saya sengaja kasih gambar banyak banyak biar ga terlalu bosan liat tulisan. Walau aslinya narsis juga sih, hahahaha.. Semoga masih ada semangat terus untuk melanjutkan tulisan di blog pada waktu waktu selanjutnya. Sekian saja dan saya ucapkan terima kasih sudah sudi buat mampir dan membaca postingan di situs blog saya ini.. Sampai ketemu di tulisan berikutnya..

Author: sapto

Share This Post On

Leave a Reply

%d bloggers like this: